MEDAN - Kementerian Perhubungan mengapresiasi dan berterima kasih kepada seluruh jajaran di Provinsi Sumatera Utara yang telah melakukan koordinasi di semua moda baik darat, laut, udara dan kereta api. Demikian disampaikan Sekretaris Jenderal Sugihardjo saat melakukan kunjungan kerja pantauan angkutan natal 2017 dan tahun baru 2018 di Bandara Kualanamu, Medan, Sumatera Utara, Sabtu (23/12).
"Sekarang kita ada di Bandara Kualanamu dan pihak Otoritas Bandar Udara Wilayah II Medan telah melakukan rampcheck terhadap seluruh pesawat yang akan dioperasikan selama pada angkutan natal dan tahun baru ini dengan jumlahnya sampai saat ini 68 pesawat untuk Bandara Kualanamu, wilayah Sumatera Utara 224 pesawat," jelas Sugihardjo yang biasa disapa Jojo.
Jojo menjelaskan sebagaimana Instruksi Menteri Perhubungan rampcheck untuk pemeriksaan sarana transportasi untuk semua moda dan tadi disampaikan 224 pesawat sudah diperiksa sampai dengan posisi tanggal 21 desember kemarin.
Lebih lanjut Jojo memuji kinerja yang dilakukan Otoritas Bandar Udara Wilayah II Medan dan PT. Angkasa Pura II Cabang Kualanamu dalam menangani kesiapan angkutan Natal dan Tahun Baru di Bandara Kualanamu.
Dari sisi keamanan ini penting dan melihat apa yang dilakukan di Bandara Kualanamu relatif baik untuk posko terpadu di sisi darat maupun untuk yang akan terbang berangkat ada X Ray 1 dan 2 itu diperiksa dan semua X Ray berfungsi dengan baik. "Satu poin sistem check in di Kualanamu, semuanya menggunakan scan barcode. Barcode inilah yang akan terintegrasi dengan pola bagasi (bagage handling system), pemeriksaan melalui scan barcode ada 12, itu hal yang juga positif," kata Jojo.
Jojo menambahkan, untuk pergerakan angkutan natal dan tahun baru di Bandara Kualanamu ini jumlah penumpang maupun jumlah pesawat yang dioperasikan jauh lebih besar dibanding angkutan lebaran karena di sini banyak yang natalan dan dibanding tahun lalu sendiri untuk angkutan natalnya sudah naik 10 persen.
"Hal juga yang menggembirakan dari Otoritas Bandar Udara dan PT. Angkasa Pura II Cabang Kualanamu di titik-titik bandara seperti Bandara Silangit meningkatnya cukup tajam termasuk juga di bandara Gunung Sitoli, Nias itu juga sudah 10 penerbangan per hari dan kalau makin banyak pesawat mudah mudahan tarifnya juga makin bisa turun dan harapannya masyarakat bisa mendapat tarif ekonomis," puji Jojo.
Sementara dalam kesempatan itu, Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah II Medan, Nur Isnin mengatakan untuk penerbangan tambahan di Bandara Kualanamu, untuk masuk Bandara Kualanamu ada 45 penerbangan dan yang keluar Bandara Kualanamu ada 28 penerbangan sampai sekarang.
Isnin juga menjelaskan terkait habisnya tiket pesawat dan tarif tiket pesawat dari Bandara Kualanamu ketujuan Bandara Silangit dan Gunung Sitoli, Nias.
"Di nias ada 10 penerbangan per hari termasuk dari Padang ada 1 penerbangan tiap hari, pergerakan pesawat di Kualanamu sudah di atas 240 penerbangan per hari, biasanya hanya sekitar 230 penerbangan selama pada masa Natal dan Tahun Baru ini," pungkas Isnin. (YP/TH/AL/BI)