(Ambon, 02/08/2010) Kebersihan laut dan pantai harus menjadi tanggung jawab masyarakat Maluku. Penegasan tersebut disampaikan oleh Menteri Perhubungan, Freddy Numberi saat restrocking benih ikan di Wreck Wayame, Ambon, Senin (2/8).
Menhub memaparkan berdasarkan Cetak Biru Transportasi yang telah dirancang oleh pemerintah untuk wilayah propinsi dan kepulauan di Maluku memiliki prioritas pada transportasi laut dan udara. "Saat ini telah ada penambahan 2 (dua) kapal feri dan kita terus mendorong pelayaran perintis, seperti kita lihat jumlah feri di Maluku mungkin paling banyak, beberapa kepulauan kita tingkatkan jumlah ferinya kemudian kapal perintis kita tambah untuk operasi di kabupaten-kabupaten yang ada," jelasnya.
Untuk itu, Menhub meminta agar masalah sampah di pelabuhan dan laut harus menjadi tanggung jawab masyarakat yang berada di sekitarnya selain pengawasan oleh Administrator Pelabuhan (Adpel) selaku petugas pelabuhan. "Seperti yang dikatakan Kepala Dinas Perhubungan Maluku, mereka memasang jaring-jaring pada sungai yang masuk ke laut. Selain itu setiap 3 bulan sekali dilakukan pembersihan laut oleh perhubungan dan masyarakat sekitar," jelasnya. Menhub berharap dengan pembersihan laut dan pantai yang rutin dilakukan Dinas Perhubungan bersama masyarakat maka hal tersebut akan menjadi budaya dan masyarakat ikut merasa bertanggung jawab dengan kebersihan laut dan pantainya.
Menhub mengakui tantangan menangani masalah sampah di laut adalah bagaimana melakukan pengangkutan sampah dengan baik di darat. Untuk itulah, beliau berharap masyarakat dan pemerintah daerah agar bekerjasama menangani sampah saat di darat dan menjadikannya saling bergantung.
Selain sektor transportasi laut, Menhub menjelaskan pemerintah berupaya agar frekuensi penerbangan pada pulau-pulau kecil dibuka untuk penerbangan perintis. Menhub juga mengakui memang jumlah operator penerbangan perintis dinilai kurang, namun dirinya berharap dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat maka aspek penerbangan akan berkembang dan keterhubungan menjadi baik.
Menhub tiba di Ambon dalam Rangka menghadiri acara puncak Sail Banda 2010 yang akan dihadiri Presiden RI Soesilo Bambang Yudhoyono pada 3 Agustus. (ARI)