Permintaan agar operasional KRL diperpanjang sampai malam kembali menguat setelah Pemerintah mengumumkan kenaikan harga BBM Jumat, 23 Mei 2008 lalu. KRL sebagai alat transportasi murah dan hemat BBM sangat diminati masyarakat. Saat ini pemerintah dan PT. KA telah meningkatkan pelayanan KRL dengan menambah jumlah kereta serta menambah jalan rel. Penambahan sarana dan prasaran KRL terus dilakukan pemerintah dan PT. KA mengingat besarnya pengguna jasa KRL. Pada tahun 2007 jumlah pengguna KRL di Jabodetabek sebesar 103 juta penumpang. Jumlah pengguna KRL terus meningkat dengan dioperasikannya KRL Ekonomi AC Ciujung Serpong –Tanah Abang dengan harga tiket yang cukup murah yaitu sebesar Rp. 5.000,-
Pengembangan KRL Jabodetabek merupakan salah satu program utama Menhub Jusman Safii Djamal pada saat diangkat sebagai Menteri Perhubungan. Untuk pengembangan KRL Jabodetabek pada tahun 2008 telah mulai dianggarkan pembangunan jalur ganda dan elektifikasi lintas Serpong – Maja sebagai kelanjutan pembangunan jalur ganda Tanah Abang – Serpong pada tahun 2007 lalu. Dengan adanya jalur ganda KRL yang diharapkan seselasi akhir 2009 tersebut akan meningkatkan frekuensi perjalanan KRL sekaligus memperpanjang rute pelayanan KRL. Pada tahun 2008 ini juga akan diadakan penambahan 10 set KRL. (BSE/BRD)