Jakarta – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengingatkan kepada seluruh stakeholder transportasi untuk tetap waspada terhadap adanya cuaca ekstrem yang diprakirakan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) akan terjadi hingga bulan April 2021 mendatang.

Menhub juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem seperti hujan lebat, angin puting beliung, tsunami dan sebagainya, serta selalu memantau peringatan dini kondisi cuaca yang disampaikan oleh BMKG sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo.

“Pada kesempatan ini, saya mengajak kepada seluruh pemangku kepentingan dan seluruh masyarakat untuk merapatkan barisan agar aspek keselamatan dan pelayanan transportasi bisa tetap berjalan dengan maksimal,” jelas Menhub dalam kegiatan Webinar dengan tema “Waspada Cuaca Ekstrem di Sektor Transportasi” di Jakarta, (2/2).

Menhub mengatakan, cuaca merupakan salah satu faktor yang sangat penting bagi keselamatan dan keamanan transportasi baik dengan menggunakan moda darat, laut, udara maupun perkeretaapian agar dapat melayani masyarakat dengan aman dan selamat.

Lebih lanjut Menhub mengungkapkan, dalam rangka mengantisipasi adanya cuaca ekstrem yang dapat mempengaruhi kelancaran operasional transportasi, membutuhkan dukungan dan koordinasi dari seluruh pihak terkait khususnya BMKG, para operator sarana transportasi serta seluruh stakeholder terkait termasuk masyarakat untuk selalu waspada dan memperhatikan kondisi cuaca.

“Tugas penting Kementerian Perhubungan adalah melaksanakan kebijakan di bidang keselamatan transportasi, melakukan bimbingan teknis dan supervisi atas keselamatan. Untuk itu semua sektor transportasi diharapkan melakukan berbagai langkah antisipasi menghadapi kondisi ini guna meningkatkan keselamatan, keamanan dan kenyamanan bagi pengguna jasa transportasi.” tandasnya.

Hadir sebagai pembicara dalam Webinar, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, Plt. Direktur Pemetaan dan Evaluasi Resiko Bencana BNPB Abdul Muhari, Dirut Garuda Indonesia Irfan Setiaputra, Dirut Pelni Insan Purwarisya, dan Wasekjen MTI Deddy Herlambang. (HH-LNM/RDL/LA/JD)