Semarang dan Yogyakarta – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Jumat (21/4), atau H-1 jelang Lebaran, mengecek situasi arus mudik di Jawa Tengah. Sejumlah transportasi yang dikunjungi Menhub yaitu Bandara Ahmad Yani dan Stasiun Tawang di Semarang, serta Bandara YIA di Yogyakarta.

Dalam kunjungannya, Menhub menyapa dan membagikan bingkisan kepada sejumlah penumpang, serta menanyakan harga tiket. Menhub ingin memastikan harganya tidak melebihi tarif batas atas yang telah ditetapkan.

“Dari interaksi saya dengan beberapa penumpang, mereka semuanya membeli tiket di bawah tarif batas atas. Alhamdulillah tidak ada yang membeli melebih batas atas. Saya sampaikan terima kasih kepada operator transportasi yang menjalankan imbauan dari pemerintah, bahkan ada yang menjual jauh di bawah batas atas,” ujar Menhub.

Menhub mengungkapkan, situasi pergerakan penumpang di Stasiun dan Bandara baik di Semarang maupun di Yogyakarta pada H-1, masih ramai tetapi tidak sepadat hari sebelumnya. Ia menyebut, pada tahun ini jumlah pemudik melonjak tinggi, tetapi pemerintah bersama pemangku kepentingan terkait berupaya mengkoordinasikan lonjakan yang terjadi, sehingga kepadatan di stasiun dan bandara masih tetap terkendali.

“Banyak sekali yang mudik pada tahun ini. Hal ini menunjukkan bahwa perekonomian makin maju dan ini bisa menggerakan ekonomi di daerah-daerah. Saya sampaikan terima kasih kepada PT KAI, Angkasa Pura, maskapai penerbangan, dan operator transportasi lainnya yang telah bekerja keras untuk mewujudkan mudik yang aman dan berkesan,” tutur Menhub.

Lebih lanjut, Menhub mewanti-wanti pergerakan penumpang dan kendaraan yang akan kembali terjadi pada arus balik, yang puncaknya diprediksi akan terjadi pada Senin dan Selasa (24 dan 25 April 2023). “Jangan lakukan perjalanan balik di hari Senin atau Selasa (24 dan 25 April 2023), tapi sebelum atau setelahnya di hari Rabu, Kamis atau Jumat,” katanya.

Untuk memecah kepadatan di hari puncak arus balik, sejumlah upaya yang disiapkan yaitu: memberikan diskon tarif tol di beberapa ruas tertentu dan memberikan diskon tarif Angkutan umum, di tanggal-tanggal diluar hari puncak arus balik.

“Saya mengapresiasi yang dilakukan Gubernur Jateng yang menyelenggarakan program mudik balik gratis dengan bus dan kereta api di tanggal 29 April atau setelah tanggal puncak arus balik. Mudah-mudahan upaya ini dapat melancarkan arus balik nanti,” ucap Menhub.(RDL/BRD/SR)