CIKOPO - Pantau langsung kondisi lalu lintas di ruas tol Jakarta - Cikampek menjelang libur panjang Idul Adha Tahun 2017 / 1438 H, Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo mengngatkan PT Pertamina agar mensiagakan galon/jerigen bahan bakar minyak (BBM) jenis solar.
"Jadi memang Pertamina pada Lebaran kemarin telah mengantisipasi dengan jerigen-jerigen untuk galon-galon mobile, tapi lupa kemarin itu BBM jenis premium/pertamax semua, lupa (menyiapkan) jenis solar, padahal 20% dari kendaraan yang ada menggunakan BBM jenis solar," kata Sesjen Jojo (panggilan akrabnya) di Pos Polisi Cikopo, Kamis (31/8) sore.
Selanjutnya Jojo mengingatkan ada dua hal yang harus diperhatikan para pemudik yang menggunakan kendaraan darat. Pertama yaitu terkait kondisi kesehatan fisik pengendara dan kondisi kelaikan kendaraan. Hal lainnya, kata Jojo pemudik harus memperhatikan batas kecepatan kendaraan dan mematuhi rambu lalu lintas dan himbauan petugas agar tidak menimbulkan kemacetan.
"Yang kedua kalau dalam perjalanan tentu masyarakat diminta untuk memperhatikan kecepatan, tidak melanggar batas kecepatan dan rambu lalu lintas. Dalam hal terjadi kemacetan pengendara harus mematuhi apa yang menjadi arahan petugas," jelasnya.
Hal lainnya yang juga menjadi perhatian Jojo agar masyarakat menggunakan fasilitas istirahat atau rest area sesuai kebutuhan. Jojo mengatakan pada masa libur panjang Idul Adha ini segala sesuatunya telah disiapkan dengan sebaik-baiknya oleh pihak-pihak terkait. Ia berharap ini dapat melayani masyarakat baik yang akan mudik Idul Adha maupun liburan.
"Semua cara bertindak untuk mengendalikannya sudah disiapkan dengan sebaik-baiknya. Ini teman-teman dari Polda dibantu Dinas Perhubungan dan kita bekerja sama sebaik-baiknya untuk mengamankan jalur ini. Beberapa evaluasi terhadap hal-hal yang perlu disempurnakan dari penyelenggaraan sebelumnya ini juga sudah dilakukan," jelasnya.
Pada kesempatan yang sama Dirlantas Polda Jawa Barat Kombes Pol Tomex Kurniawan menyebut puncak pergerakan kendaraan diprediksi akan terjadi pada Kamis (31/8) sore hingga malam dan Minggu (3/9) sore.
"Saya kira kalau lihat kalender pergerakan kendaraan dimungkinkan (Kamis) sore nanti atau malam nanti. Kemudian pada Sabtu karena itu weekend wisata. Untuk arus baliknya pada Minggu sore sampai malam," ujar Tomex.
Ditambahkan Tomex hingga Kamis (31/8) sore jumlah kendaraan yang melalui Gerbang Tol Cikarang Utama dinilai masih sangat di bawah normal.
"Data barusan ini baru per jam rata-rata untuk masuk dari Cikarang Utama 2.500 - 3.200 kendaraan. Untuk Lebaran kemarin sampai 8.000," pungkas Tomex (GD/TH/BS/HA)