JAKARTA – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mendukung penggunaan kendaraan listrik dengan menghadiri acara Serah Terima Hibah dan melakukan Test Drive Kendaraan Bermotor Listrik dari Mitsubishi di Kementerian Perindustrian, Senin (26/2).

“Kendaraan listrik yang berkualitas baik ini tentu menjadi salah satu pengembangan infrastruktur di Indonesia. Saya sangat mendukung adanya penggunaan kendaraan bermotor listrik. Ini sangat ramah lingkungan, meminimalisir populasi udara dan suara,” ujar Menhub Budi.

Indonesia menjadi salah satu pangsa pasar untuk kendaraan listrik yang menjanjikan di Asia Tenggara. Mitsubishi pun memberikan kontribusi langsung untuk negara dengan menyumbangkan 10 kendaraan listrik yang terdiri dari 8 unit Mitsubishi Outlander PHEV dengan model SUV plug-in hybrid, 2 unit kendaraan listrik i-MiEV, dan 4 unit quick charger kepada pemerintah Indonesia dalam hal ini melalui Kementerian Perindustrian.

“Saya berharap dengan adanya mobil listrik ini, negara kita mencapai visi menjadi Smart Cities melalui pengembangan teknologi. Kendaraan listrik ini kelak akan menjadi alternatif transportasi yang pengelolaannya lebih minim dan murah,” jelas Menhub Budi.

Kendaraan ini dihibahkan kepada Kementerian Perindustrian sebagai bagian dari pembentukan studi. Adapun studi tersebut mengenai pengembangan infrastruktur kendaraan listrik di Indonesia terutama di kawasan terpencil. Menhub Budi pun berkesempatan untuk mencoba mobil listrik tipe Mitsubishi Outlander PHEV mengelilingi lingkungan Kementerian Perindustrian.

“Semoga nantinya penggunaan mobil listrik ini tak hanya bisa digunakan di sini atau di kota besar saja tapi juga untuk kawasan pedalaman maupun perbatasan. Studi ini harus menjadi landasan yang kokoh untuk pengembangan kendaraan listrik di Indonesia,” urai Menhub Budi.

Acara ini diresmikan oleh Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto dan turut dihadiri oleh Menteri Sekretariat Negara Pratikno, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Kementerian Keuangan Mardiasmo, Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo, Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat, Transportasi, dan Elektronika Harjanto, Kepala Korps Lalu Lintas Irjen Pol Royke Lumowa, Sekretaris Utama BPPT Winkie, CEO Mitsubishi Osamu Masuko, dan Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masafumi Ishii. (BNK/TH/LP/BI)