BENGKULU - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berkomitmen untuk terus melakukan pembangunan transportasi di kota Bengkulu. Hal ini dilakukan guna meningkatkan sektor perekonomian, mendukung pariwisata serta menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat Bengkulu. Hal ini disampaikan Menhub dalam Dialog Nasional Ke-19 Indonesia Maju di Gelanggang Olahraga Bengkulu pada Sabtu (4/8).
Dalam sektor perhubungan laut, Menhub mengatakan akan melakukan beberapa langkah pada pelabuhan agar pengiriman ekspor komoditas berjalan dengan baik.
"Pelabuhan Bengkulu sangat strategik karena disini ada batu bara, kopi, CPO dan karet. Sekarang ini tidak secara produkif bisa diekspor. Oleh karenanya beberapa langkah taktis sudah akan kita lakukan agar pengiriman barang dari Bengkulu ke Jakarta serta kegiatan ekspor jadi lebih baik. Jika berjalan baik Insya Allah akan memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat," jelas Menhub.
Menurut Menhub, Bengkulu merupakan satu kota yang memiliki potensi luar biasa. "Bengkulu harus memanfaatkan tol laut sebagai upaya untuk meningkatkan perekonomian daerah karena potensi Bengkulu luar biasa," kata Menhub.
Lebih lanjut, Menhub Budi juga akan meningkatkan fasilitas Bandara Fatmawati untuk mendukung pariwisata di Bengkulu.
"Kita akan buat bandara lebih cantik agar turis yang datang ke sini merasa senang. Saya lihat sudah bagus tapi nanti kita kerja samakan dengan PT Angkasa Pura II agar lebih bagus lagi. Karena disini banyak sekali tempat wisata bersejarah yang bisa dikunjungi seperti Rumah Bung Karno, Benteng Marlborough sampai bunga Rafflesia Arnoldi," papar Menhub.
Untuk mewujudkannya, Pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla terus bekerja keras membangun Indonesia untuk kemaslahatan masyarakat melalui program Nawa Cita.
Turut hadir dalam dialog, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo, Plt. Gubernur Bengkulu Robidin Mersyah, Kepala Lembaga Pendidikan Tinggi Wilayah II Slamet Widodo. (LFH/TH/RK/BI)