(Jakarta, 14/3/2012) Menghadapi Pelaksanaan Angkutan Lebaran 2012 pada Agustus ini, Kementerian Perhubungan telah melaksanakan rapat koordinasi internal Kementerian Perhubungan untuk mempersiapkan pelaksanaan Angkutan Lebaran 2012 lebih dini agar pada pelaksanaannya dapat berjalan baik dan optimal. Pada Rapat Koordinasi Antara Eselon I di Lingkungan Kementerian Perhubungan yang dilaksanakan pada hari ini (14/03/2012), mengemuka beberapa hal untuk diantisipasi lebih awal.
Dirjen Perhubungan Darat, Suroyo Alimoeso, yang memimpin rapat koordinasi tersebut menyampaikan bahwa koordinasi lebih awal dibutuhkan untuk persiapan awal dan penyamaan persepsi agar koordinasi internal dapat terwujud lebih baik. “Saya meminta agar permasalahan klasik dalam penyelenggaraan angkutan lebaran selama ini, terkait kesulitan data, dapat diantisipasi dengan mempersiapkan data yang valid dan komplet lebih awal. Semua sub sektor dan badan agar di lingkungan Kementerian Perhubungan mempersiapkan data tersebut lebih awal untuk dianalisis lebih lanjut”, ujar Suroyo. Ditargetkan pada April 2012 mendatang, draft final Rencana Operasi Angkutan Lebaran sudah siap.
Pada rapat koordinasi tersebut, Dirjen pun mengemukakan harapannya agar Posko Harian dapat dipersiapkan dengan baik, terkait tugas dan tanggung jawab petugas poskonya. “Siapa petugas posko dan apa tugasnya agar diperjelas lagi, tegas Dirjen. Dirjen Suroyo pun berharap pula agar meskipun pelaksanaan angkutan lebaran ini merupakan pekerjaan tahunan, segenap aparat perhubungan diminta dapat meminimalisir isu-isu negatif yang berkembang di masyarakat.
Ada yang berbeda dalam pelaksanaan Angkutan Lebaran tahun sebelumnya dengan Angkutan Lebaran 2012, Pusat Data Informasi Kementerian Perhubungan telah membangun sistem informasi dan yang berbasis website (SIASATI = Sistem Informasi Angkutan Sarana Transportasi Indonesia).
Permasalahan yang selalu dihadapi dalam setiap pelaksanaan Angkutan Lebaran salah satunya adalah pengumpulan data-data seperti, pergerakan kendaraan dan penumpang pada angkutan transportasi baik di darat, laut, udara dan perkeretaapian. Data-data tersebut belum bisa terkumpul secara cepat atau real time.
Melalui sistem informasi tersebut, diharapkan data-data dan informasi mengenai angkutan lebaran di semua sektor transportasi dapat tersedia melalui website dengan kondisi real time/langsung, aktual, dan update.
Direktur LLAJ menyambut positif sistem informasi ini dan meminta Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Direktorat LLAJ) sebagai koordinator angkutan lebaran untuk berkoordinasi dengan Pusat Data Informasi (Pusdatin) Kementerian Perhubungan untuk mempersiapkan sistem tersebut lebih awal agar dapat berjalan maksimal dalam pelaksanaan angkutan lebaran mendatang.
Pelaksanaan Angkutan Lebaran 2012 kali ini diperkirakan akan menemui hari H-nya pada H1 (19 Agustus 2012) dan dan H2 (20 Agustus 2012). Direktur LLAJ, Sudirman Lambali, menambahkan diperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada H-3 (16 Agustus 2012), dan H-2 (17 Agustus 2012) bertepatan dengan Hari Proklamasi Kemerdekaan RI. Sedangkan untuk arus balik diprediksi puncaknya akan terjadi pada H+4 (24 Agustus 2012) dan H+5 (25 Agustus 2012). (RS)
