(Jakarta, 6/8/2010) Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian akan berupaya memfasilitasi para pesepeda dengan menggunakan kereta api untuk mengangkut sepedanya. “Saya akan berkoordinasi dengan PT. KA untuk menyediakan fasilitas kereta tertentu agar sepeda bisa masuk,” jelas Direktur Jenderal Perkeretaapian Tundjung Inderawan pada acara Gowes Bareng Komunitas Pesepeda Kementerian Perhubungan di kantor Kementerian Perhubungan Jakarta, Jum’at (6/8).
Selain itu, menurut Tundjung, fasilitas lain yang dibutuhkan oleh pesepeda adalah rak sepeda untuk ditempatkan di stasiun keberangkatan. Fasilitas-fasilitas tersebut, menurutnya, adalah sebagai umpan untuk mengajak masyarakat supaya bersepeda lebih intensif lagi.
Meskipun jumlah komunitas pesepeda Kementerian Perhubungan saat ini masih kecil tapi Tundjung berharap di masa mendatang akan semakin bertambah. “Sekecil apapun kontribusi kita dalam mengurangi emisi dan kepadatan lalu lintas, dengan bersepeda kita telah ikut berkontribusi,” jelasnya. Hal tersebut sesuai dengan program pemerintah yang berkomitmen untuk mengurangi emisi sebesar 26% sampai dengan 2014.
Pada acara bersepeda yang diikuti oleh sekitar 100 pegawai Kemenhub ini juga dilakukan pengukuhan Sudirman Lambali sebagai Ketua Pengurus Komunitas Pesepeda Kementerian Perhubungan. Tundjung mengharapkan pengurus Komunitas Pesepeda kementerian Perhubungan untuk lebih meningkatkan upaya dalam mengajak rekan-rekan di Kemenhub untuk bersepeda dengan menyusun program-program yang matang. Dalam acara tersebut juga dilakukan coaching clinic oleh para anggota Bike To Work (B2W) yang berbagi tips bersepeda kepada para peserta acara bersepeda ini.
Rute bersepeda yang ditempuh adalah Kantor Kemenhub – Hotel Nikko – Jalan Sabang – Kebon Sirih – Patung Tani – Kantor Kedubes Amerika Serikat – Balai Kota – Kemenhub. Turut serta dalam acara bersepeda ini Direktur Jenderal Perhubungan Darat Suroyo Alimoeso, Ketua Bike To Work (B2W) Toto Sugito, dan para pejabat serta pegawai Kemenhub lainnya. (RY)
