JAKARTA - Presiden Joko Widodo memimpin upacara peringatan HUT Korpri ke-43 bersama ribuan pegawai negeri sipil di Silang Monas, Jakarta, Senin, (1/12). Presiden hadir memakai seragam Korpri beserta kopiah berwarna hitam didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo.
Dalam upacara ini, hadir beberapa menteri seperti Mendagri Tjahjo Kumolo, Menpan dan RB Yuddy Chrisnandi, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri PPN/Kepala Bappenas Andrinof Chaniago dan Seskab Andi Widjajanto.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden memberikan arahan dan pesan penting kepada para anggota Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri). Berikut isi arahan Presiden RI Jokowi pada HUT Korpri ke-43 yang ditranskrip tim redaksi www.dephub.go.id :
Bismillah hirrahmannirrahim
Assalamualaikum, Warohmatullahi Wabarokatuh
Selamat pagi salam sejahtera bagi kita semua.
Seluruh anggota Korpri dimanapun anda berada dan bertugas, hadirin sekalian yang saya hormati.
Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas kehendak Nya, kita dapat menghadiri upacara Hari Ulang Tahun ke-43 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Tahun 2014.
Segenap anggota Korpri dimanapun anda bertugas dan berada, atas nama pemerintah, atas nama negara dan atas nama rakyat Indonesia, saya ucapkan Selamat Memperingati Hari Jadi Korpri Ke-43 disertai ucapan terima kasih atas pengabdian saudara-saudara kepada saudara semuanya kepada masyarakat, bangsa dan negara.
Sejak didirikan pada 29 November 1971, Korpri telah menunjukkan peran dan tanggung jawabnya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat bangsa dan negara. Sebagai organisasi yang mewadahi pegawai negeri sipil, Korpri telah melaksanakan tugas-tugas pemerintahan, melayani keperluan masyarakat dalam berbagai bidang.
Dengan telah terbitkan Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), organisasi Korpri akan bertransformasi menjadi Korps Pegawai Aparatur Sipil Negara Republik Indonesia dengan tujuan menjaga kode etik profesi dan standar pelayanan Aparatur sipil Negara serta mewujudkan jiwa Korps Apartur Sipil Negara sebagai pemersatu bangsa. Untuk itu, sebagai organisasi yang merupakan bagian integral dari pemerintahan, saya minta fungsi-fungsi sebagaimana yang tercantum dalam Undang - Undang Aparatur Sipil Negara dapat diwujudkan secara bertahap, dengan berpedoman pada amanat Panca Prasetya Korpri.
Hadirin yang saya hormati,
Pada HUT Korpri yang ke-43 ini, saya berpesan kepada jajaran Korpri untuk bisa menjadi guru,untuk bisa menjadi teladan, bagi perubahan yang diharapkan seluruh masyarakat. Saya juga berpesan kepada jajaran Korpri untuk memahami, dan melaksanakan penataan birokrasi yang menjadikan birokrasi yang bersih, birokrasi yang kompeten, birokrasi yang melayani masyarakat dengan lebih cepat lagi. Percepatan budaya kerja untuk seluruh anggota Korpri menuju pola pikir dan budaya kerja aparatur negara yang lebih gigih, lebih cerdas, lebih inovatif, dan lebih tanggap terhadap dinamika perubahan lingkungan strategis kita.
Berikan pelayanan birokrasi yang makin cepat, yang makin akurat, yang makin murah, yang makin baik. Tinggalkan mental priyayi atau penguasa. Jadilah birokrat yang melayani dan mengabdi dengan sepenuh hati untuk kejayaan dan kesejahteraan rakyat Indonesia.
Jaga kode etik profesi, pedomani sumpah jabatan, pegang teguh komitmen Panca Prasetya Korpri. Buktikan kepada masyarakat bahwa integritas dan kinerja aparatur negara semakin berkualitas, dan dapat dibanggakan.
Perkuat koordinasi, perkuat integrasi, perkuat sinergi, dalam rangka mempercepat pencapaian target pembangunan. Tinggalkan ego sektoral, tinggalkan ego kedaerahan.
Hadirin yang saya hormati. Akhirnya kepada jajaran Aparatur Sipil Negara di seluruh Tanah Air, dan di luar negeri, sekali lagi saya ucapkan selamat menunaikan tugas. Lanjutkan pengabdian dan karya terbaik saudara-saudara semuanya untuk dipersembahkan kepada masyarakat, kepada bangsa dan kepada negara.
Terima kasih.
Wassalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh. (RDH)