(Jakarta, 04/08/09) Pesawat Twin Otter milik PT Merpati Nusantara Airlines yang hilang kontak pada penerbangan dari Jayapura menuju Oksibil  (Papua) Minggu 2 Agustus 2008 lalu, telah ditemukan tim SAR. Menurut Kabag Humas Badan SAR Nasional (Basarnas) Gagah Prakoso lokasi jatuhnya pesawat ditemukan pada titik koordinat 04 42 25 LS 140 36 84 BT di ketinggian 9300 kaki pegunungan Maoke, Oksibil Selasa (4/8/2009) pukul 06.10 WIT.

Gagah Prakoso menjelaskan Tim SAR saat ini tengah bersiap untuk menuju titik lokasi menggunakan pesawat helikopter jenis Kamov milik PT Air Pasifik Utama. “Hanya jenis heli itu yang mampu menuju lokasi, kami sedang menunggu ijin dari ditjen hubud untuk pengoperasian heli ke lokasi,” lanjut Gagah ketika dihubungi melalui telepon. Menurut Gagah pihaknya berharap hari ini Tim SAR mampu melakukan evakuasi. “Tapi semua tergantung dari kondisi cuaca, di sana cuaca sering berubah dengan cepat,” kata Gagah.

Pesawat Twin Otter milik Merpati  dengan kode PK NVC dan nomor penerbangan MZ-9760 tersebut Minggu 2/08/09  meninggalkan Bandara Sentani Jayapura pukul 11.10 WIT dan dijadwalkan tiba di Bandara Oksibil 55 menit kemudian . Namun pesawat hilang kontak sekitar 20 menit setelah lepas landas dan terakhir terdeteksi di 40 nautical mile, di atas kawasan pegunungan dan lembah pada ketinggian 9500 kaki.  Pesawat yang diawaki Pilot Capt. Qadrainova dan kopilot Pramudya, serta teknisi (Engineering On Board/EOB) Supiadih, tersebut mengangkut 11 penumpang dewasa dan 2 infant (anak-anak, red). (BRD)