JAKARTA - Kementerian Perhubungan menyatakan sarana dan prasarana transportasi siap untuk menghadapi Angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020. Hal ini dipastikan dimulai dari transportasi laut dimana Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan telah mengadakan Rapat Koordinasi Penyelenggaraan Angkutan Laut Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 yang bertempat di Hotel Merlynn Park, Jakarta (21/11).

Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Capt. Wisnu Handoko saat membuka acara ini mengatakan, rakor ini dilaksanakaan bertujuan untuk meningkatkan koordinasi antar petugas, instansi terkait, penyedia jasa dan asosiasi yang terlibat langsung dalam penyelenggaraan Angkutan Laut Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.

“Pada periode Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 akan terjadi peningkatan kegiatan masyarakat yang berdampak pada meningkatnya permintaan jasa angkutan, untuk itu diperlukan persiapan untuk kelancaran, ketertiban, keamanan dan keselamatan dalam penyelenggaraannya dengan meningkatkan koordinasi secara terpadu dengan instansi terkait dan Pemerintah Daerah,” sebut Wisnu.

Wisnu menambahkan, diselenggarakannya rakor pada minggu ketiga November dimaksudkan agar instansi atau petugas yang ada di lapangan dapat memiliki waktu yang panjang dalam mempersiapkan angkutan laut Natal dan Tahun Baru serta dapat mengantisipasi permasalahan yang terjadi pada angkutan lebaran kemarin

“Pada angkutan Natal dan Tahun Baru kali ini, seluruh pelabuhan agar mempersiapkan diri dan dapat mengantisipasi permasalahan yang terjadi pada Angkutan Laut Lebaran kemarin serta tetap melaksanakan beberapa kebijakan pada Angkutan Laut Lebaran 2019 lalu,” ujarnya.

Rakor Penyelenggaraan Angkutan Laut Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 dihadiri sebanyak +200 orang peserta berasal dari lingkungan internal Kementerian Perhubungan yaitu Sekretariat Jenderal, Ditjen Perhubungan Laut, Ditjen Perhubungan Darat, Badan Litbang Perhubungan Laut, BPSDM, Distrik Navigasi dan UPT Ditjen Hubla pada pelabuhan pantau. Juga dihadiri perwakilan dari BMKG, BASARNAS, KNKT, ASOPS Kasal, Dit. Polair, Baharkam Polri, PT. Pelindo I s.d IV, PT. Pelni, PT. ASDP, DPP INSA, DPP ALFI/ILFA, GAPASDAP, dan Perusahaan Pelayaran.

Sebagai informasi akan dilaksanakan Posko Penyelenggaraan Angkutan Laut Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 di seluruh pelabuhan di Indonesia, dimana terdapat 51 pelabuhan yang akan dipantau untuk melihat perkembangannya dari tahun ke tahun. Posko Penyelenggaraan Angkutan Laut Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 akan dilaksanakan mulai tanggal 18 Desember 2019 s/d 8 Januari 2020.

Diprediksikan akan terjadi peningkatan jumlah penumpang naik pada Penyelenggaraan Angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 sebesar 1,84 % atau 1.191.786 penumpang dibandingkan pada Penyelenggaraan Angkutan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019. Kesiapan armada sebesar 1.293 kapal dengan kapasitas angkut 3.415.838 penumpang. (HH/RDL/YSP/HA)