(Yogyakarta, 2/8/2013) Pengelola Bandara Adisutipto Yogyakarta telah memberikan izin kepada 158 penerbangan tambahan (extra flight) dari 5 maskapai yang mengajukan untuk menghadapi angkutan lebaran 1434 H. Hal tersebut disampaikan General Manager PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandara Adisutjipto Yogyakarta Agus Adriyanto saat ditemui di kantor PT. Angkasa Pura I, Yogyakarta, Jumat (2/8).

"Lima maskapai yang mengajukan extra flight dan telah mendapat izin yaitu Garuda Indonesia, Citilink, Lion Air, Merpati, Express Air. Dalam sehari Bandara Adi Sutjipto bisa menerima 5-6 pesawat extra flight," jelas Agus. Lebih lanjut Agus menyampaikan extra flight beroperasi mulai 28 Juli hingga 19 Agustus 2013. Puncak arus mudik dengan angkutan udara di Bandara Adisutjipto Yogyakarta diperkirakan terjadi pada Sabtu (3/8) dan Minggu (4/8) atau H-4 dan H-3 lebaran dengan jumlah penumpang per hari sebanyak 10 ribu atau naik sekitar 12-13% dibanding masa angkutan lebaran tahun lalu. Puncak arus balik diperkirakan terjadi pada Minggu (11/8) atau H+2 dengan jumlah penumpang sebanyak 10 ribu penumpang. Saat puncak arus mudik dan balik lebaran sebanyak 62 pesawat reguler tiba dan 62 pesawat reguler berangkat dari Bandara Adisutjipto.

Agus mengakui lonjakan arus mudik dan balik ini rentan mengakibatkan delay penerbangan sekitar 20 menit hingga 1 jam. Ia mengatakan saat arus mudik dan balik waktu take off dan landing setiap penerbangan maksimal setiap 5 menit pada peak hours pukul 05.30-09.00 dan 11.30-15.00. Untuk penerbangan latihan taruna TNI AU Bandara Adisutjipto tidak mempengaruhi operasional penerbangan karena mulai Jumat (2/8) penerbangan latihan sudah tidak beroperasi dan baru dimulai kembali Senin (12/3).

Berbagai upaya menghadapi lonjakan penumpang telah dilakukan oleh PT. Angkasa Pura I Cabang Yogyakarta. " Saat ini ruang tunggu terminal telah ditambahkan kursi-kursi. Selain itu air side Bandara dipasang tenda untuk menampung penumpang internasional. Untuk parkir kendaraan pengantar dan penjemput, lapangan bola difungsikan sebagai lahan parkir tambahan. Kami juga telah berkomunikasi dengan pihak TNI AU untuk menggunakan satu gerbang di Akademi Angkatan Udara sebagai pintu tambahan. Arus kendaraan yang melintas dalam Bandara juga akan diatur untuk menjaga ketertiban. Posko angkutan lebaran juga disediakan sejak H-7 hingga H+7," papar Agus. Agus menambahkan kapasitas terminal reguler Bandara Adisutjipto hanya bisa menampung 1500 penumpang secara bersamaan namun saat ini menampung 9500 penumpang.

Berikut maskapai yang yang mendapat izin extra flight di Bandara Adisutjipto :
1. Garuda Indonesia ( 4-15 Agustus ) sebanyak 9 pesawat rute Jkt-Jog-Jkt
2. Citilink ( 1-19 Agustus ) sebanyak 60 pesawat ruteJkt-Jog-Jkt dan Bpn-Jog-Bpn
3. Lion ( 28 Juli - 19 Agustus ) sebanyak 73 pesawat ruteJkt-Jog-Jkt; jog-Bdj-Jog; Jog-Bpn-Jog
4. Merpati ( 10 Agustus) sebanyak 1 pesawat rute Bdo-Jog-Bdo
5. Express Air ( 1-15 Agustus ) sebanyak 15 pesawat rute Pnk-Jog-Pnk. (ARI)