Jakarta – Tingkat Logistic Performance Index (LPI) Indonesia pada tahun 2018 menempati peringkat 46. Angka ini sudah naik dari dua tahun sebelumnya dimana tingkat LPI Indonesia menempati posisi 63 dunia. Untuk itu guna terus mempertahankan dan meningkatkan LPI Indonesia ke depannya maka pemerintah dan pelaku usaha harus dapat saling bersinergi dan melakukan elaborasi. Hal ini dikatakan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi saat membuka kegiatan Indonesian Transport Supply Chain and Logistics 2019 di Hall D Jakarta International Expo Kemayoran, Rabu (16/10).
“Ada satu kenaikan indeks logistik Indonesia, dan ini tentu berarti bagi kita. Pertanyaannya apakah kita mampu melakukan peningkatan kemampuan itu, karena Bapak Presiden menginginkan upaya-upaya kita untuk meningkatkan pertumbuhan dengan mendorong investasi dan mendukung kegiatan ekspor. Oleh karenanya, ada satu keharusan bahu-membahu antara pemerintah dengan swasta dalam hal ini Kadin untuk melakukan elaborasi dan melakukan dukungan. Kami mengajak Kadin serta Asosiasi yang ada di Kadin untuk bersama-sama meningkatkan efektifitas tersebut,” kata Menhub.
Lebih lanjut dikatakan Menhub, Kementerian Perhubungan berkomitmen untuk terus memberikan kemudahan pada investor, baik secara regulasi maupun pelayanan untuk terus mendorong investasi dan kegiatan ekspor agar semakin meningkat. Menhub juga meminta Direktur Jenderal Perhubungan Laut untuk mengawal dan mengoptimalkan kegiatan distribusi logistik.
“Pemerintah jelas akan memberikan suatu kemudahan perizinan dalam konteks upaya memberikan kesempatan swasta untuk melakukan kegiatan pada barang milik negara. Kementerian Perhubungan ini sudah memberikan kerja sama bahkan melakukan kolaborasi dengan operator dunia,” ucap Menhub.
Dijelaskan Menhub saat ini pemerintah telah berupaya untuk memberikan kemudahan-kemudahan berusaha dan berinvestasi bagi sektor swasta dalam berbagai hal.
“Memberikan kemudahan untuk mendapatkan kawasan industri, mengadakan infrastruktur, memberikan kemudahan-kemudahan fiskal, memberikan kemudahan pada saat masuk dan keluar pelabuhan, dan sebagainya. Saya minta kepada Pak Dirjen untuk kita harus kawal satu-satu, apa yang kurang kita perbaiki, dan apa yang belum maksimal kita maksimalkan,” tutupnya.
Pada kesempatan tersebut Menhub mengapresiasi kegiatan Pameran Indonesian Transport Supply Chain and Logistics 2019 yang di inisiasi oleh Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, karena dianggap dapat membantu dan menunjang pemerintah untuk mendorong investasi dan kegiatan ekspor di Indonesia.
“Satu kegiatan yang luar biasa yaitu Indonesian Transport Supply Chain and Logistics 2019 Conference, satu kegiatan yang baik yang dilakukan oleh Kadin dalam rangka menunjang upaya pemerintah untuk meningkatkan investasi dan meningkatkan ekspor,” pungkasnya. (LNM/RDL/YSP/HA)