SEMARANG - Terminal Baru Bandara Ahmad Yani akan mulai beroperasi pada Rabu (6/6). Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan kebanggaannya atas hasil karya anak bangsa tersebut.
"Besok (6/6) rencananya jam 06.00 sudah dioperasikan. Secara umum saya puas hasil karya yang baik dan semuanya hasil karya anak bangsa. Saya bangga dengan apa yang ditampilkan hari ini," jelas Menhub usai meninjau terminal baru Bandara Ahmad Yani Semarang, Jawa Tengah pada Selasa (5/6).
Hal senada juga diungkapkan Direktur Angkasa Pura I Faik Fahmi yang sedang melakukan proses pemindahan peralatan-peralatan operasional dari terminal existing ke terminal baru.
"Rencana hari ini semuanya boyong (pindahan). Jadi besok pagi seluruh penerbangan sudah mulai dari terminal (baru) ini," ujar Faik.
Untuk itu, Menhub meminta PT. AP I untuk memberikan pelayanan terbaik di Terminal Baru Bandara Ahmad Yani jika terminal tersebut sudah dioperasikan.
"Yang harus kita perhatikan adalah service (pelayanan). Bandaranya udah bagus kalau servicenya kurang akan tidak maksimal. Oleh karenanya saya minta PT. AP I untuk persiapkan dengan baik karena nanti tanggal 7 Juni Pak Presiden akan meresmikan (terminal baru) ini dan Tower Airnav disini," terang Menhub.
Lebih lanjut, Menhub mengatakan Terminal Baru ini nantinya akan melayani pemudik yang datang ke Semarang.
"Saat ini kan soft opening. Kalau orang atau pemudik pulang kesini kan seneng bangga. Jadi saya pikir Jateng dengan penduduk sekitar 34 juta layak punya bandara yang megah seperti ini," tukas Menhub.
Terminal Baru Bandara Ahmad Yani ini memiliki luas sebesar 58.652 m2 dengan luas apron mencapai 72.522 m2 yang dapat menampung 12 pesawat narrow body. Terminal baru berkonsep eco green ini nantinya mampu menampung 6,9 juta penumpang per tahun. Nilai investasi untuk terminal sendiri sebesar Rp. 930 miliar dengan total keseluruhan investasi sebesar Rp. 2,2 triliun.
Turut hadir kunjungan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Kapolda Jawa Tengah Condro Kirono, Direktur PT. Angkasa Pura I Faik Fahmi dan Sekretaris Daerah Jawa Tengah Sri Puryono. (LFH/TH/RK/BI)