(Makassar, 15/05/10) Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono melepas sedikitnya 3.500 pesepeda peserta ”Fun Bike” di Anjungan Pantai Losari, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu, (15/5) pagi. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari acara Pekan Keselamatan Trasnportasi Jalan IV tahun 2010 yang digelar di provinsi tersebut mulai hari itu.
”Saya sangat bangga melihat begitu banyaknya ’penggoes’ (pengayuh sepeda, Red) yang hadir di sini. Ada satu penelitian yang menyebutkan, semakin banyak pesepeda di satu kota, maka kota itu akan semakin sehat dan semakin dinamis. Artinya, Makassar sebagai salah satu penggerak atau lokomotif Sulawesi Selatan telah mampu dan dapat disejajarkan kota-kota lain. Tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di dunia,” ungkap Wamenhub, sesaat sebelum mengibarkan bendera Start.
Wamenhub kemudian mengimbau para pesepeda yang terdiri dari seluruh lapisan masyarakat itu untuk melakukan kegiatan bersepeda mereka sebagai suatu kesenangan. ”Karena yang terpenting dari acara fun bike ini adalah, kita harus ’Fun’ untuk menyehatkan badan dan rohani kita. Jalankan kegiatan ini dengan suasana kesetiakawanan dan ketertiban. Karena ini merupakan skala kecil yang kita lakukan dalam rangka mematuhi aturan,” lanjut dia.
Pagi itu, ribuan pesepeda akan mengelilingi pusat Kota Makassar dengan melintasi Zona Keselamatan Jalan di kota itu. Yakni mulai dari lokasi pelepasan di Anjungan Pantai Losari dan bergerak menuju garis finish yang berada di depan Kantor Gubernur Sulsel, dengan menelusuri Jalan Penghibur—Pasar Ikan—Riburane—Ahmad Yani—Jenderal Sudirman.
Pekan Keselamatan Trasnportasi Jalan merupakan salah satu bentuk sosialisasi penerapan UU No. 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Pelaksanaan program ini konsisten didorong Kementerian Perhubungan sejak kurun 2007 silam. Targetnya adalah menekan angka kecelakaan di jalan raya sekecil mungkin, sekaligus menurunkan tingkat fatalitas yang diakibatkan kecelakaan jalan raya serendah-rendahnya. Karena saat ini, kasus kecelakaan di jalan-jalan raya di Indonesia telah menghilangkan puluhan ribu orang per tahun.
Pada pelepasan tersebut, Wamenhub didampingi Gubernur Sulsel Syahril Yasin Limpo dan seluruh jajaran Muspida Sulsel. Selain itu, hadir pula Ketua Global Road Safety Program Indonesia (GRSPI) Giri Suseno, Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Tatang Kurniadi, serta Direktur Keselamatan Transportasi Darat Kementerian Perhubungan Suripno.
Pada sambutannya, Syaril Yasin Limpo mengatakan, jajarannya siap untuk merealisasikan program keselamatan yang tidak hanya meliputi moda transportasi jalan raya. Tetapi juga di semua sektor angkutan yang ada di wilayahnya, baik laut, maupun udara. Hal tersebut, menurutnya, di buktikan dengan langkah awal Pemprov Sumsel untuk mencanangkan Gerakan Keselamatan Transportasi (Go Zero Accident) Sumsel. (DIP)
