SUKABUMI - Dorong konektivitas transportasi di Sukabumi dan Jawa Bagian Selatan, pemerintah segera bangun tiga infrastruktur penting. Hal ini disampaikan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi pada acara Dialog Sinergi Membangun Bangsa “Merangkai Konektivitas Selatan Jawa”, di Sukabumi pada Selasa (7/11).

“Kita membangun tiga fasilitas sekaligus, pertama membangun jalan tol, kedua adalah membuat (jalur) kereta api double track dan konektivitas bogor-sukabumi-cianjur-bandung, ketiga kita akan membangun bandara,” kata Menhub.

Terkait pembangunan jalur kereta api double track Menhub menyebut pada tahap awal akan diselesaikan perlintasan kereta api di Cicurug pada akhir 2019.

Untuk itu Kementerian Perhubungan telah menyiapkan anggaran lebih dari 1,1 triliun yang berasal dari APBN.

Soal pembangunan bandara di Sukabumi, dijelaskan Menhub saat ini masih dalam proses feasibility study (FS) sekaligus pembebasan tanah. Menhub menargetkan pembangunan bandara di Sukabumi ini akan selesai pada 2020.

“Bandara karena masih pembebasan tanah kita akan selesaikan kurang lebih 2020, pembebasan tanah 2018, pembangunan 2019-2020,” ungkapnya.

Lanjutnya, lokasi bandara Sukabumi nantinya akan direncakan akan berada diantara Sukabumi - Pelabuhan Ratu.

Masih terkait bandara, Menhub menambahkan Bandara Kertajati di Majalenhka akan dioperasikan pada Mei 2018. Menhub berharap bandara ini dapat melayani penerbangan haji pada musim haji mendatang.

Untuk rencana ini Menhub membuka kesempatan kepada swasta untuk berinvestasi dengan memberi peran pada pemerintah daerah untuk pembebasan lahan.

Pada kesempatan yang sama Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Arie Setiadi Moerwanto menjelaskan akan membangun jalur pantai selatan Jawa dari Banten hingga Banyuwangi sepanjang 1600 kilometer.

Selain itu Arie menyebut akan membangun jalan penghubung lingkar Sukabumi.

“Kita akan bangun penghubung lingkar. Sukabumi ada bocimi, Desember ini seksi satu Ciawi - Caringin diresmikan lalu Maret Caringin - Cigombong resmikan 2018 tanahnya 98 persen,” pungkas Arie.

Turut hadir pada acara Dialog Sinergi Membangun Bangsa “Merangkai Konektivitas Selatan Jawa” Wakil Walikota Sukabumi Achmad Fahmi, Anggota Komisi IX DPR RI Dewi Asmara, Bupati Sukabumi Marwan Hamami, dan Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiadi, dan ratusan mahasiswa/mahasiswi dari 8 kampus ternama di Sukabumi. (GD/TH/BS/BI)