JAKARTA - Memasuki masa arus balik Lebaran 2017, Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo, atau yang akrab dipanggil Jojo, meminta Syahbandar perhatikan aspek keselamatan penumpang.

"Kami minta jajaran Syahbandar untuk perhatikan aspek keselamatan menjadi nomor 1. Saya minta untuk awasi kapal-kapal supaya tidak melebihi dispensasi muatannya," ujar Sekjen usai meninjau KM Umsini di Pelabuhan Tanjung Priok pada Selasa malam (27/6).

Jojo mengaku hal utama yang menjadi perhatiannya dalam masa arus balik Lebaran ini bukanlah jumlah penumpang, melainkan aspek keselamatan penumpang. Menurutnya setiap kapal sudah diperhitungkan dispensasi muatannya.

"Fasilitas keselamatan dan ruang untuk mobilitas kapal berbeda-beda. Setiap kapal dihitung fasilitas keselamatan seperti pelampung, life craft dan ruang untuk mobilitasnya berapa. Untuk itu, saya himbau kapal jangan sampai melebihi dispensasi muatannya," jelas Jojo.

Pada kesempatan tersebut, Jojo menjelaskan puncak arus balik Lebaran melalui jalur laut akan terjadi mulai tanggal 29 Juni hingga tanggal 3 Juli. Namun, arus balik tersebut tidak terjadi di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta.

"Pada masa arus balik Lebaran ini, Pelabuhan Tanjung Priok hanya menerima saja. Arus balik akan berlangsung di Surabaya-Balikpapan, Pare Pare-Balikpapan, Medan-Batam, dan lainnya," jelas Jojo.

Lebih lanjut Jojo menjelaskan pentingnya angkutan laut.

"Angkutan laut ini penting karena dapat mengurangi jumlah penumpang di jalur darat dan ada sisi edukasinya, yakni melatih jiwa bahari seseorang sesuai dengan kondisi geografis Indonesia sebagai negara kepulauan," jelas Jojo.

Jojo menambahkan Kemenhub akan meningkatkan program mudik gratis melalui angkutan laut tahun depan.

"Tahun ini kita galakkan mudik gratis melalui angkutan laut untuk mengurangi beban Pantura. Kira-kira kemarin ada 1000 motor yang pakai angkutan laut. Sesuai arahan Menhub, tahun depan mudik gratis akan kita tingkatkan dua kali lipat," ujar Jojo.

Jojo menilai sosialisasi program mudik gratis melalui angkutan laut tahun ini sudah baik. Di awal sekitar tanggal 17 masih sepi peminat karena penumpang masih bekerja. Namun, di akhir sekitar tanggal 23 peminat sudah meningkat.

Sebagai informasi, hari ini (27/6) Sekjen Kemenhub meninjau Kapal KM Umsini dengan rute Kupang-Makassar-Surabaya-Jakarta di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta. Diketahui penumpang yang turun di Jakarta sebanyak 562 orang dan penumpang yang naik dari Jakarta sebanyak 50 orang. Sedangkan penumpang yang melanjutkan perjalanan sebanyak 331 orang.

Turut mendampingi dalam peninjauan hari ini, Kepala Kantor Syahbandar Utama Tanjung Priok Marwansyah. (CRA/TH/BS/JAB)