(Semarang, 18/4/2012) Politektnik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang mewisuda sebanyak 208 perwira pelayaran  besar Program Diploma  IV, yang  terdiri dari  108 orang jurusan Nautika dan 100 orang jurusan Teknika, di kampus PIP Semarang, Rabu (18/4).

Wisuda dilakukan oleh Kepala Badan Pengembangan Suber Daya Manuia Perhubungan (BPSDMP), Kementerian Perhubunan, Capt. Bobby R.Mamahit M. Mar. Wisuda tersebut  ditandai dengan  penyematan tanda kelulusan pada dua orang wisudawan dengan predikat terbaik, yakni Rizky Bimo Aji dari jurusan Nautika dan Niko Cahyo Wiratmo dari jurusan Teknika. Sesuai dengan bidang sutudinya, para wisudawan berhak memperoleh sertifikat keahlian Ahli Nautika Tingkat (ANT III) dan Ahli Teknika Tingkat (ATT) III.

Prosesi wisuda disaksikan  Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Perhubungan Laut (PPSDMPL), Capt. Indra Priyatna, Direktur PIP Semarang Bambang Purnomo, Kepala Kantor Administrator Pelabuhan Semarang, Capt. Carolus Sangaji, kepala dan perwaakilan  dari balai, sekolah tinggi, dan politeknik ilmu pelayaran, alumni   dan para orang tua wisudawan.

Dalam sambutan wisuda Capt. Bobby R.Mamahit menyatakan sampai saat ini penyelenggaraan jasa pelayanan transportasi masih sering terjadi kecelakaan yang menelan korban jiwa dan kerugian material yang sangat besar jumlahnya. Untuk mengatasinya dibutuhkan sikap profesionalisme dan penuh kewaspadaan agar kecelakaan laut dapat dihindari.

“Selain profesionalisme, senantiasa dituntut juga berhati-hati dan displin dan mentaati peraturan, untuk meminimalkan kecelakaan tersebut,” ungkap Capt. Bobby R. Mamahit.

Untuk itu juga, Bobby berpesan, para wisudawan dapat menerapkan dan mengembangkan semua pengetahuan dan keterampilan yang telah diperoleh selama mengikuti pendidikan dan pelatihan. Meningkatkan kedisiplinan  dan kesadaran  dalam melaksanakan tugas. Kepedulian terhadap perlindungan lingkungan laut (environmental of the sea), pembentukan sikap (skill behavior).

“Paculah terus semangat untuk mengembangkan dan meningkatkan segala pengetahuan dan keterampilan yang telah saudara miliki. Jangan cepat berpuas diri  terhadap hasil yang saudara capai, ” tegas Capt. Bobby R. Mamahit.

Capt. Bambang Purnomo dalam laporannya menyatakan para calon wisudawan dididik dan dilatih dengan sistem dan metode pembelajaran yang ketat, mencakup aspek pengetahuan, pemahaman an kecakapan sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Konvensi International IMO STCW  1978 dan amandemennya serta pembinaan mental, moral an kesemaptaan jasmani yang dilakukan secara terpadu baik melalui kegiatan kurikuler maupun ekstra kurikuler.

“Dengan begitu wisudawan  diyakini telah siap dan dapat diandalkan untuk menjawab tantangan tugas ke depan,” ungkap Capt Bambang Purnomo.

PIP Semarang yang berdiri sejak tahun 1951 sampai saati tela menghasilkan lulusan sebanyak 7401 orang termasuk para wisudawan saat ini. Lulusan tersebut terdiri dari bidang keahlian Nautika 3467 orang, bidang keahlian Teknika sebanyak 3241 orang, dan bidang Ketetalaksanaan Angkutan Laut dan Kepelabuhanan sebanyak 693 orang.

Yang menariknya wisudawan juga langsung mendapatkan kartu tanda anggota alumni PIP Semarang. Menurut Ketua  Aluni PIP Semarang Toto Sugianto,  keberadaan ikatan alumni untuk mewadahi para alumni dari semua angkatan, sehingga terjalin komunikasi untuk mendukung upaya para alumni di masyarakat, dan mendorong alumni memperhatikan kampus serta para taruna-taruni yang masih menuntut ilmu.

“Dengan begitu hubungan saling mendukung antara kampus, taruna dan alumni akan terus terjalin, utuk kemajuan kampus dan dunia pelayaran dan industri maritim,“ ungkap Toto. (AB)