Yogyakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan komunikasi publik antar stakeholder bidang transportasi untuk terus ditingkatkan. Hal tersebut perlu dilakukan agar masyarakat mendapatkan informasi yang jelas, cepat dan terpercaya, selain itu juga Menhub meminta agar komunikasi publik yang dilakukan dapat mengikuti perkembangan teknologi yang ada saat ini dan lebih kreatif dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat.

Hal ini disampaikan Menhub pada acara Forum Komunikasi Kehumasan Sektor Transportasi Tahun 2022 “Sharing and Learning: | Strategic Public Relations | in Transportation into the New Normal Era” yang dilaksanakan di Yogyakarta, Rabu (22/6).

Lebih lanjut Menhub mengapresiasi kolaborasi komunikasi publik antar instansi Kementerian Perhubungan dengan operator, mitra kerja, lembaga, dan media yang telah turut mensukseskan penyelenggaraan angkutan Lebaran Tahun 2022/1443H sehingga penyelengaraan angkutan lebaran tahun 2022 berjalan sesuai yang diharapkan.

"Saya ingin menyampaikan terima kasih atas kolaborasi yang luar biasa antara Kementerian Perhubungan dengan seluruh stakeholder sektor transportasi, khususnya dalam hal pengelolaan komunikasi publik, penyediaan informasi seputar arus mudik/balik kepada masyarakat. Keberhasilan Angkutan Lebaran tersebut adalah keberhasilan kita bersama," ungkap Menhub.

Hal lainnya, disampaikan Menhub sejalan dengan narasi komunikasi "Menghubungkan Indonesia untuk Indonesia Maju”dengan hashtag #MenghubungkanIndonesia, Menhub kembali mengajak PR sektor transportasi untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat terkait kinerja sektor transportasi baik dalam mewujudkan mobilitas penumpang, distribusi barang yang cepat dan lancar, serta mewujudkan konektivitas antar wilayah Indonesia.

Lebih lanjut Menhub mengatakan memasuki masa kenormalan baru pada situasi dan kondisi pandemi COVID-19 di Indonesia yang terkendali saat ini, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi ajak seluruh Public Relation (PR) sektor transportasi tegakkan aturan protokol kesehatan dan terus mensosialisasikan kebijakan pemerintah tentang aturan perjalanan.

"Saat ini masyarakat mulai beraktivitas secara normal, perekonomian mulai menggeliat untuk itu hal ini harus dibarengi dengan adanya perubahan perilaku hidup sehat di masyarakat khususnya pada transportasi publik dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan. Disinilah perlu peran PR, susun strategi komunikasi yang tepat sekaligus pengelolaan informasi publik yang kreatif dan inovatif, agar masyarakat pengguna angkutan massal mengubah perilaku dalam menggunakan transportasi publik dengan lebih tertib dan sehat," kata Menhub.

Selanjutnya, ditegaskan Menhub perubahan perilaku masyarakat dalam menggunakan transportasi publik dengan menerapkan protokol kesehatan harus dilakukan secara konsisten.

"Konsistensi perubahan perilaku publik dalam menerapkan protokol kesehatan tidak akan terwujud tanpa dukungan seluruh operator transportasi yang berkomitmen untuk disiplin menegakkan aturan protokol kesehatan di transportasi publik," tegasnya.

Untuk itu Menhub mengajak seluruh insan transportasi menjaga momentum terkendalinya COVID-19 di Indonesia ini dengan terus memastikan kondisi transportasi yang selamat, aman, nyaman, dan sehat.

Senada dengan Menhub, Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Novie Riyanto Rahardjo mengatakan di masa pandemi yang berangsur normal ini diperlukan peran Public Relation (PR) untuk mengkomunikasikan narasi pemerintah kepada publik dalam rangka memutus mata rantai penyebaran penularan COVID-19.

Selain itu dijelaskan Sekjen Novie setelah kondisi pandemi berangsur pulih saat ini, PR sektor transportasi juga harus berperan aktif menyebarkan informasi positif terkait kebijakan, pembangunan infrastruktur, dan pelayanan transportasi. Sekjen berharap dengan peran aktif PR ini dapat menciptakan kepercayaan publik akan sistem transportasi.

"Diharapkan melalui peran aktif PR sektor transportasi nantinya tercipta public trust akan sistem transportasi yang selamat, aman, nyaman, dan sehat," ujar Novie.

Turut hadir dan menjadi narasumber dalam acara Forum Komunikasi Kehumasan Sektor Transportasi Tahun 2022 Staf Khusus Menteri Perhubungan RI Bidang SDM dan Kehumasan Adita Irawati, Corporate Communicatiom & Community Development Group Head PT. Jasa Marga (Persero) Tbk. Lisye Octaviana, Vice President Public Relations PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Joni Martinus, Group Head Sekretariat Perusahaan Kantor Pusat PT. Pelabuhan Indonesia (Persero) Ali Mulyono, dan Vice President Corporate Communication PT. Angkasa Pura II (Persero) Akbar Putra Mahardika.

Adapun Acara Forum Komunikasi ini juga diikuti oleh seluruh pengelola komunikasi publik di sektor transportasi baik unsur regulator di lingkungan Kementerian Perhubungan, unsur operator sekaligus mitra kerja Kementerian Perhubungan. (GD/MM/LA/HT)