JAKARTA – Kementerian Perhubungan berhasil meraih juara sebagai stan favorit pada penutupan acara Pameran Gebyar Wisata yang berlangsung pada tanggal 10-13 Mei 2018 di Jakarta Convention Center (JCC). Penghargaan tersebut berhasil diraih berdasarkan penilaian dengan kriteria yaitu desain booth, banyaknya pengunjung dan kemampuan petugas juru penerang.

“Alhamdulillah Kementerian Perhubungan berhasil mendapatkan juara sebagai stan favorit dalam pameran gebyar wisata yang digelar oleh Kementerian Pariwisata. Ini membuktikan bahwa stan Kemenhub dalam pameran tersebut berhasil mendapat sambutan yang antusias dari pengunjung,” jelas Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Baitul Ihwan saat ditemui di Jakarta pada Selasa (15/5).

Pengunjung yang datang ke stan Kemenhub tidak hanya berasal dari dalam negeri tetapi juga luar negeri seperti Cina dan Korea Selatan. Salah satu pengunjung yang datang berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT) yaitu Umar Husein memberikan testimoni saat mengunjungi stan Kemenhub.

"Saya dari NTT bersama anak dan istri, saya suka pelayanan dari petugas Kemenhub. Banyak informasi yang saya dapatkan. Ternyata sudah banyak pelabuhan dan bandara yang dibangun," ujar umar.

Pameran yang bertajuk “Gebyar Wisata dan Budaya Nusantara 2018” ini diikuti oleh 70 peserta yang menampilkan sekitar 500 obyek wisata. Peserta pameran terdiri dari Kementerian, Pemerintah Provinsi/Kota/Kabupaten di seluruh Indonesia serta pelaku bisnis pariwisata.

Adapun tujuan digelarnya acara pameran ini dalam rangka mendorong destinasi wisata yang ada di daerah agar lebih berkualitas dan memiliki daya saing. Kemenhub sendiri telah banyak mendukung program pariwisata melalui penyediaan fasilitas transportasi.

“Kemenhub telah banyak membangun sarana transportasi menuju destinasi yang sudah ditetapkan pemerintah khususnya sepuluh Bali baru agar dunia pariwisata bisa lebih berkembang," ujar Baitul.

Baitul mengatakan penghargaan ini diharapkan dapat memacu Kemenhub untuk lebih baik terutama dalam mendukung program pariwisata melalui sisi penyediaan fasilitas sarana dan prasarana transportasi. (LFH/GBU/GT/TH/BW/RK/BI)