SUMENEP - Pada H-1 menjelang lebaran, Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Djoko Sasono mengunjungi tiga prasarana transportasi di Sumenep, Jawa Timur. Ketiga prasarana tersebut diantaranya, Pelabuhan Kalianget, Bandara Trunojoyo dan Terminal Arya Wiraraja.

Kunjungan yang pertama, Sesjen Djoko mendatangi Dermaga Penyeberangan di Pelabuhan Kalianget. Dalam dermaga penyeberangan terdapat satu dermaga yang tidak dapat difungsikan.

"Kita temukan dermaga penyeberangan yang tidak bisa dioperasikan sama sekali, segi keselamatannya juga tidak terpenuhi. Pemerintah tentunya memikirkan langkah-langkah yang perlu dilakukan agar denyut nadi kehidupan masyarakat disini nanti dapat bisa dipertahankan," jelas Sesjen Djoko di Pelabuhan Kalianget, Kamis (14/6).

Namun, kegiatan penyeberangan untuk orang maupun mobil dapat berjalan dengan menggunakan dermaga lainnya yang masih berfungsi dengan baik.

"Alhamdulillah masih ada layanan penyeberangan untuk masyarakat walaupun masih jauh dari Standar Pelayanan Minimum (SPM) tapi masyarakat dapat menyebrang dari pulau Madura ke pulau sebelah sehingga konektivitas masih berlangsung," terang Sesjen Djoko.

Dalam kunjungannya, Sesjen Djoko juga sempat mencoba menyeberang dari Dermaga Kalianget ke Dermaga Talango dengan menggunakan kapal penyeberangan yang dikelola oleh swasta.

Usai mengunjungi Pelabuhan Kalianget, Sesjen Djoko melanjutkan perjalanan ke Bandara Trunojoyo Sumenep. Dilaporkan kegiatan angkutan udara di bandara tersebut berlangsung lancar dan terkendali.

Sesjen Djoko juga menyempatkan berbincang dengan calon penumpang tujuan Sumenep-Surabaya.

Kemudian perjalanan dilanjutkan ke Terminal Arya Wiraraja Sumenep. Kondisi terminal juga dilaporkan dalam keadaan aman dan terkendali.

Dalam kunjungannya, Sesjen Djoko juga sempat melakukan rampcheck pada bus double decker (tingkat) jurusan Jakarta-Sumenep PP. Setelah dilakukan pengecekkan, Sesjen Djoko menempelkan stiker inspeksi keselamatan sebagai tanda bahwa bus tersebut layak untuk beroperasi.

Hadir dalam kunjungan diantaranya Kepala KSOP Kalianget Supriyanto dan Kepala BPTD Jawa Timur Ahmadi Z.B. (LFH/TH/RK/BI)