(Jakarta, 16/2/2011) Guna meningkatkan pengawasan, pengamanan, serta law enforcement keselamatan pelayaran, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen Hubla) Kementerian Perhubungan, merelokasi 3 kapal patroli. Ketiga kapal patroli tersebut merupakan kapal kelas tiga, yaitu KN.P 348 yang direlokasi dari kantor syahbandar Utama Tanjung Priok ke Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai Kelas I Tanjung Priok, KN.P 356 direlokasi dari Pangkalan PLP Tual Ke Kantor Adpel Sunda Kelapa, KN.P 352 yang direlokasi dari Kantor Adpel Selat Panjang ke Kantor Adpel Tanjung Balai Karimun. Serah terima relokasi kapal tersebut dipimpin oleh Direktur KPLP bertempat di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Perhubungan Laut pada hari Senin (14/2).

Relokasi kapal patroli tersebut merupakan tindak lanjut terhadap Surat Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Laut No. GM.74/1/6/DJPL-10 tentang penetapan nama, Nomor dan Lokasi Penempatan Kapal Patroli Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur KPLP, Yudustar mengatakan bahwa hingga akhir tahun 2010, kondisi existing Kapal Negara Patroli KPLP berjumlah 187 unit sedangkan sesuai study JICA tahun 1989 kebutuhan kapal patroli sampai dengan tahun 2010 sebanyak 545 unit. Untuk itu, Ditjen Hubla terus melakukan pembangunan secara berkesinambungan guna menunjang terselenggaranya pelaksanaan tugas pokok dan fungsi KPLP, terlebih dengan terbentuknya OP, Syahbandar dan UPP.

Lebih lanjut lagi,  Yudustar menambahkan bahwa untuk mengimplementasikan hal tersebut, pelaksanaan pembangunan kapal perlu disesuaikan dengan kondisi yang ada dan pihaknya akan menindaklanjuti semua usulan yang disampaikan UPT Ditjen Hubla. Bagi UPT yang letak geografisnya memiliki kekhususan penempatan kelas kapal akan dipertimbangkan agar tepat guna dan berhasil guna.

Diharapkan kepada UPT yang menerima kapal hendaknya dapat digunakan sebaik-baiknya dan dapat dipertanggung jawabkan dengan menunjukan kinerja yang lebih bagus lagi dalam menjalankan tugas–tugas operasional di lapangan, baik anggota KPLP yang bertugas sebagai ABK maupun yang bertugas sebagai pengelola anggaran, tegasnya.

Selain itu, Yudustar juga menambahkan bahwa saat ini Direktorat Jenderal Perhubungan Laut sedang membangun empat unit kapal patroli kelas I untuk ditempatkan di Pangkalan PLP Tual dan lainnya dan ditargetkan selesai pada bulan Mei 2012. (BS)