Bandung (3/2), Kementerian Perhubungan melalui Badan Pengembangan SDM Perhubungan (BPSDMP), menyelenggarakan Diklat Pembangunan Karakter bagi para Pejabat Administrator dan Pengawas di lingkungan Kementerian Perhubungan. Diklat yang diadakan mengawali Diklat penjejangan Kepemimpinan Tingkat III dan Tingkat IV (PIM III dan PIM IV) ini diselenggarakan selama 7 (tujuh) hari bertempat di Balai Pendidikan dan Pelatihan Pembangunan Karakter SDM Transportasi (BP3KSDMT) Ciwidey.

Kepala BP3KSDMT, Joko Santoso, menjelaskan bahwa Diklat Pembangunan Karakter yang diselenggarakan pihaknya ini adalah bagian integral dan tidak terpisahkan dari Diklat PIM III dan PIM IV. Diklat Pembangunan Karakter ini bertujuan agar peserta memiliki kemampuan mengelola dirinya sendiri (intrapersonal ability), kemampuan menjalin hubungan dengan orang lain (interpersonal ability), kemampuan berorganisasi (organizational ability), dan spiritual. “Outcome dari diklat ini diharapkan dapat menghasilkan Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan 3 (tiga) karakter yaitu Integritas, Etos kerja, dan Gotong Royong yang merupakan esensi dari Program Nawa Cita Pemerintahan Jokowi-JK”, ungkap Joko. Joko menambahkan bahwa seluruh peserta diklat dididik untuk lebih disiplin, “bagi para peserta diberikan penyegaran baik secara fisik maupun mental, mereka didampingi oleh fasilitator untuk melakukan aktifitas baik di dalam ruangan ataupun aktifitas di alam terbuka”, imbuh Joko.

Kepala Pusat Pengembangan SDM Aparatur Perhubungan (PPSDMAP), Edward Marpaung, saat menutup Diklat Pembangunan Karakter tersebut pada Sabtu (3/2) yang lalu dalam sambutan penutupannya menjelaskan bahwa proses pembentukan sikap dan perilaku harus selalu diarahkan agar dapat tercipta aparatur perhubungan yang profesional, bermoral dan bertanggung jawab, yang memiliki persepsi yang tepat terhadap pekerjaan. “Saya berharap setelah mengikuti diklat ini, setiap peserta dapat menjadi pelopor agen perubah (agent of change) terhadap diri sendiri dan organisasi, menjadi insan perhubungan yang mampu mengimplementasikan 5 (lima) Citra Manusia Perhubungan serta selalu siap untuk bekerja keras dengan cara yang cerdas”, ungkap Edward.

Edward juga mengimbau agar peserta harus bermental petarung, tidak mudah menyerah dan bisa menyesuaikan dengan dinamika kebutuhan dan tuntutan tugas organisasi, dalam merealisasikan pembaharuan sistem yang mampu mengakomodasi berbagai unsur/elemen yang saling mempengaruhi dalam peningkatan kinerja. “Harapan pimpinan Kementerian Perhubungan kepada saudara adalah dengan selesainya mengikuti diklat ini pemahaman saudara terhadap nilai-nilai dan aplikasi budaya kerja makin lebih baik, serta kesemaptaan saudara baik jasmani maupun rohani menunjukan kemajuan hari demi hari”, jelas Edward.

Edward juga menambahkan bahwa dengan berbekal itu semua sangat diharapkan para peserta dapat menjadi pelopor perubahan terhadap diri sendiri dan organisasi, untuk menghasilkan kinerja yang lebih baik bagi Kementerian Perhubungan. “Karena bekerja adalah merupakan ibadah, maka bekerja merupakan panggilan untuk melaksanakan tugas mulia, agar menjadi orang pilihan yang unggul dan berprestasi” tutup Edward.

Diklat Pembangunan Karakter diikuti oleh 53 peserta yang terdiri dari 30 peserta Diklat PIM III dengan komposisi 24 laki-laki dan 6 perempuan, dan Diklat PIM IV diikuti oleh 23 peserta dengan komposisi 19 laki-laki dan 4 perempuan. Setelah selesai diklat ini, para peserta diklat penjenjangan kepemimpinan PIM III dan IV akan melanjutkan Diklat Teknis Transportasi tingkat III dan IV selama satu bulan yang diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan SDM Aparatur Perhubungan (PPSDMAP) di Bogor.