(Jakarta, 27/6/2012) BPSDM Kementerian Perhubungan bersama dengan PT. Garuda Indonesia dan PT. Boeing memperpanjang Memorandum of Understanding (MOU) tentang Kerjasama Pengembangan Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Udara di Kantor Kementerian Perhubungan jakarta, Rabu (27/12). Nota kesepahaman ini merupakan perpanjangan dari kerjasama yang telah berakhir 8 Desember 2010.

Menteri Perhubungan E. E. Mangindaan dalam sambutan yang dibacakan oleh Dirjen Perhubungan Udara Herry Bakti menyatakan MoU ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan SDM penerbangan Indonesia dan memiliki standar internasional. “ Saya percaya melalui usaha dan komitmen yang telah disepakati akan mampu melanjutkan pengembangan yang lebih kuat dari yang sebelumnya, “ tutup Menhub.

Peningkatan kebutuhan penerbang di Indonesia saat ini dapat mencapai 1000 orang pertahun. “Saat ini kemampuan mencetak pilot baru sekitar 500-800 orang pertahun, “ jelas Herry Bakti kepada wartawan usai penandatanganan MOU. Ia menambahkan lisensi yang dikeluarkan oleh Ditjen Perhubungan Udara untuk pilot saat ini mencapai sekitar 7000 orang namun yang aktif sebagai penerbang hanya sekitar 4000 orang. Kemampuan mencetak tenaga pilot sekitar 500-800 orang pertahun. Selain itu, Presiden Direktur PT. Garuda Indonesia Emirsyah Satar menambahkan selama tiga tahun terakhir Garuda telah menerima sekitar 130 lulusan STPI untuk menjadi pilot maskapai tersebut.

Perjanjian kerjasama tersebut ditandatangani oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya manusia Perhubungan Bobby Mamahit, Presiden Direktur PT. Garuda Indonesia Emirsyah Satar, dan Vice President of Boeing Flight Sherry Carbary. Nota ini dibuat dengan maksud untuk meningkatkan pengembangan dan kemampuan di bidang penerbangan. Ruang lingkup ini nota kesepahaman ini mencakup pendidikan pelatihan dan penelitian bidang penerbangan, rekrutmen peserta diklat sesuai proses seleksi yang ditetapkan, kerjasama pendirian sekolah penerbangan, penyediaan tenaga instruktur para pihak, kerjasama dan pemanfaatan lain yang dimiliki. BPSDM telah bekerjasama dengan PT. Boeing sejak tahun 2009 dan dengan PT Garuda Indonesia sejak tahun 2010 dalam meningkatkan pendidikan dan pelatihan transportasi udara. (ARI)