Jakarta – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan menggelar Jumpa Pers Akhir Tahun 2019 dengan tema “Capaian Kinerja dan Rencana Kerja Kemenhub Mendukung Visi Indonesia Maju” di Kantor Kementerian Perhubungan, besok Kamis, (5/12).

“Besok pagi, Kemenhub akan menggelar Jumpa Pers Akhir Tahun 2019 yang akan dihadiri oleh Menteri Perhubungan dan para pejabat eselon I di lingkungan Kemenhub. Kami akan sampaikan hasil kinerja dan rencana kerja kedepan dalam rangka mendukung Visi Misi Presiden Joko Widodo dan Wapres KH. Ma’ruf Amin pada Kabinet Indonesia Maju,” ujar Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan Hengki Angkasawan, Rabu (4/12) di Jakarta.

Dalam kegiatan ini, akan membahas dua hal yaitu capaian kinerja Kemenhub Tahun 2014-2019 dan rencana kerja Kemenhub untuk mendukung visi dan misi Presiden dan Wapres pada cabinet Indonesia Maju (2020-2024). Periode pertama Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla tahun 2015-2019 telah membangun secara masif sejumlah infrastruktur, khususnya transportasi dengan pendekatan Indonesia sentris. Pembangunan infrastruktur transportasi tidak hanya terfokus di Pulau Jawa saja, tetapi juga dilakukan hingga daerah tertinggal, terluar, terdalam dan perbatasan (3TP).

Lebih lanjut, Hengki menerangkan bahwa pada periode kedua Pemerintahan Persiden Joko Widodo dan Wapres Ma’ruf Amin dalam Kabinet Indonesia Maju, pembangunan infrastruktur akan tetap terus dilanjutkan beriringan dengan Pembangunan SDM yang unggul dan berkualitas untuk semakin meningkatkan daya saing Indonesia, agar Indonesia bisa sejajar dengan negara-negara maju.

Pada tahun 2020 - 2024, Kementerian Perhubungan dibawah kepemimpinan Menhub Budi Karya Sumadi menyampaikan bahwa pembangunan sektor transportasi akan terfokus pada upaya menciptakan KONEKTIVITAS yang mendukung akses Pariwisata, kelancaran arus logistik, akses ke daerah Terdepan, Terluar, Terdalam, dan Perbatasan (3TP), serta Ibu Kota Negara Baru (IKN).

“Kami tidak hanya sekadar membangun infrastruktur, tapi juga memastikannya “delivered” atau dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat,” tandas Hengki.

(LKW/RDL/YSP/HA)