(Semarang, 13/7/2012) Untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas bagi pengguna sepeda motor selama musim mudik lebaran 2012, terutama di jalur Pantai laut utara (pantura) Jawa, maka kembali ditawarkan mudik gratis yang digelar Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan menggunakan Kapal TNI AL, KRI Banda Aceh untuk tujuan Semarang  serta menggunakan Bus untuk beberapa tujuan di Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Menteri Perhubungan EE. Mangindaan mengemukakan bahwa pihaknya akan terus mensosialisasikan mudik gratis pengguna sepeda motor beserta motornya untuk mengurangi kepadatan lalu lintas jalan di lintas Pantura pada musim mudik lebaran 2012 mendatang. Diharapkan masyarakat dapat berpartisipasi.

"Selain melalui Kemenhub, Jasa Raharja dan beberapa APM juga akan menyelenggarakan mudik gratis bagi pengguna sepeda motor, " kata Menhub di sela-sela Rapat Koordinasi dengan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Tengah di Semarang tentang persiapan angkutan lebaran 2012, Kamis malam (12/7).

Untuk moda Kapal TNI AL, KRI Banda Aceh berkapasitas 1.500 penumpang dan 1.000 sepeda motor ditambah awak kapal 150 orang dan akan diberangkatkan pada H-3 dari Pelabuhan Tanjung priok, Jakarta Utara ke ke Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang dan akan kembali lagi ke Tanjungpriok pada 23 Agustus 2012.

Menhub menambahkan bahwa yang diperhatikan khusus dilakukan untuk pengendara sepeda motor pada saat musim mudik lebaran, diantaranya adalah pengalihan beban lalu lintas dengan mengangkut motor menggunakan truk dan kapal laut. Selanjutnya, disiapkan kapal TNI AL, KRI Banda Aceh yang akan diberangkatkan dari Pelabuhan Tanjung Priok, ketersediaan life jacket sebanyak 4.000 bagi pengguna sepeda motor yang akan naik kapal laut, dan bagi pengguna yang masih tetap menggunakannya maka akan diatur khusus selama di perjalanan, diadakan lajur khusus dan tempat-tempat peristirahatan.

Jasa Raharja menurut Direktur Operasional Budi Setyarso akan mengadakan 300 bus khusus pengguna sepeda motor yang akan diberangkatkan pada 15 Agustus 2012 mendatang dengan pembagian 270 bus dari Senayan, Jakarta Pusat untuk dijalankan ke 26 trayek tujuan di Jawa Tengah dan Jawa Barat serta 30 bus diberangkatkan dari Surabaya, Jawa Timur untuk tujuan ke wilayah Jawa Tengah.

Dalam Rakor tersebut, Menhub juga menyebutkan bahwa rencana kemungkinan terjadi penurunan pada jumlah penumpang kereta api hingga 30% bisa berubah dengan adanya penambahan tiga rangkaian kereta api dari Kemenhub yang akan diberikan kepada PT Kereta Api dan adanya penambahan perjalanan KA tambahan lebaran.
"Masyarakat tidak perlu khawatir kehabisan tiket, karena tiket yang habis terjual itu adalah H-3 dan H+5, kalau hari-hari lainnya masih ada seperti H+1 hingga H+4 masih banyak di reservasi," ujar Menhub. (CHAN)