Singkawang - Pembangunan Bandara Baru di Kota Singkawang perlu dilakukan
untuk meningkatkan konektivitas dan potensi pariwisata yang ada disana.
Hal tersebut disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat
melakukan pencanangan Bandara Baru Singkawang di kelurahan Pangmilang,
Kota Singkawang, Kalimantan Barat, Senin (18/2).
"Presiden Joko
Widodo berpesan kepada saya untuk mempersatukan NKRI melalui pembangunan
infrastruktur transportasi seperti bandara dan pelabuhan. Kalbar
khususnya Singkawang menjadi salah satu perhatian kami, karena strategis
dari sisi geografis dan potensi wisatanya,” jelas Menhub.
Menhub
mengungkapkan, pembangunan bandara baru di kota Singkawang ini akan
menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) diharapkan
dengan skema tersebut dapat mempercepat pembangunan dengan tidak
tergantung dengan APBN.
"Pembebasan lahan sebagian sudah
dilakukan oleh Pemerintah Kota Singkawang. Saya apresiasi atas semangat
dari Pemkot Singkawang atas semangatnya dalam pembangunan bandara di
Singkawang ini," ujarnya.
Menhub menyampaikan salah satu kekuatan
Singkawang adalah warisan budaya atau kearifan lokal yang sangat dijaga
oleh masyarakat di Kota Singkawang. Singkawang terkenal akan perayaan
budaya Imlek seperti festival lampion dan perayaan cap go meh yang bisa
menjadi daya tarik turis lokal dan mancanegara untuk datang.
“Dengan
nanti ada bandara di Singkawang, tidak perlu dari pontianak melalui
jalur darat 4-5 jam menuju kesini. Tinggal naik pesawat ke singkawang,”
jelasnya.
Sebagai informasi, Bandara di Kota Singkawang akan
dibangun di Kelurahan Pangmilang - Kecamatan Singkawang Selatan, luas
area yang akan dibangun sebesar 151,4 hektare. Pembangunan bandara ini
rencananya akan dimulai pada tahun 2020 dan ditargetkan selesai pada
tahun 2022 untuk pembangunan tahap pertama. Pada tahap pertama, bandara
Singkawang memiliki panjang runway 1400 m dan dapat di darati oleh
pesawat jenis ATR. Pembangunan terus dilakukan secara bertahap, dengan
panjang runway hingga 2600 m agar dapat didarati oleh pesawat jenis
Boeing 737.
Sementara itu, Walikota Singkawang Tjhai Chui Mie
mengatakan, masyarakat Singkawang telah lama menantikan kehadiran
bandara. Ia berterima kasih pemerintah telah berkomitmen untuk membantu
terlaksanannya pembangunan bandara ini.
Turut hadir dalam
kegiatan tersebut Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly,
Wakil Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan dan Walikota Singkawang Tjhai
Chui Mie.(MM/RDL/CA/HA)