Jakarta – Guna menjaring ide-ide kreatif dan inovatif di sektor transportasi, Pemerintah melalui Badan Penelitian dan Pengembangan (Badan Litbang) Perhubungan menyelenggarakan Lomba Penelitian Transportasi Tahun 2015. Kedepannya, hasil penelitian tersebut diharapkan dapat dikembangkan sebagai regulasi dan pembangunan.
Hal tersebut dikemukakan oleh Sekretaris Badan Litbang Perhubungan, Adolf Tambunan, dalam acara Seleksi Regional Jakarta, Lomba Penelitian Transportasi Tingkat Nasional Tahun 2015, Senin (14/9) di Jakarta.
“Kami berharap judul-judul penelitian ini dapat diterapkan, digulirkan dan dirumuskan sebagai suatu penelitian kebijakan, dan bisa dikembangkan sebagai regulasi dan pembangunan,” papar Adolf.
Hal tersebut, menurut Adolf, sejalan dengan prinsip yang diterapkan Balitbang Kementerian Perhubungan, bahwa semua yang diteliti dan dikembangkan oleh Balitbang, harus dapat digunakan atau diterapkan.
“Apapun yang tidak bisa digunakan, kami tidak akan melakukan penelitian dan pengembangan di litbang. Fungsi utama kami juga adalah bagaimana memastikan bahwa apa yang kita teliti ini akan digunakan,” tegas Adolf lagi.
Lomba Penelitian Transportasi Tingkat Nasional Tahun 2015 difokuskan di sepuluh regional. Regional Medan mewadahi peserta dari wilayah Aceh, Sumatera Utara, Riau, Sumatera Barat, dan Jambi. Regional Palembang mencakup wilayah Sumatera Selatan, Bengkulu, Lampung, Bangka Belitung dan Kepulauan Riau. Regional DKI Jakarta mencakup wilayah Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat. Regional Yogyakarta mencakup wilayahJawa Tengah, DI Yogyakarta. Regional Surabaya mencakup wilayah Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur. Regional Pontianak mencakup wilayah Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Selatan. Regional Manado mencakup wilayah Sulawesi Utara, dan Gorontalo. Regional Makasar mencakup wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Tenggara. Regional Ambon mencakup wilayah Maluku dan Maluku Utara. Sedangkan regional Papua mencakup wilayah Papua dan Papua Barat.
Dua Peserta Terbaik Regional Jakarta Lolos ke Tingkat Nasional
Jakarta merupakan seleksi regional putaran kedua, setelah sebelumnya putaran pertama dilaksanakan di Pontianak, 11 September 2015 lalu. Selanjutnya, seleksi Lomba Penelitian Transportasi Tingkat Nasional akan dilanjutkan di delapan regional lain.
Pada seleksi regional Jakarta, Agus Ramelan dan Lukman Nurdin El Hakim berhasil meraih Juara I dari dua kategori berbeda. Agus Ramelan melalui penelitian berjudul “Pos Usaha Rakyat pedesaan (Posronda): Integrasi Layanan Pos Indonesia sebagai Jasa Angkutan Multimoda Usaha Mikro Kecil dan Menengah Masyarakat Pedesaan dalam Menghadapi MEA 2015” menjuarai kategori SLTA- S1. Sedangkan Lukman Nurdin El Hakim berhasil menjadi jawara kategori S2-S3, dengan mengusung penelitian berjudul “Kajian Probabilitas Penggunaan Cikarang Dry Port Berdasarkan Persepsi Freight Forwarder”.
Selanjutnya, setiap peserta terbaik tingkat regional dari dua kategori akan mengikuti seleksi tingkat nasional Lomba Penelitian Transportasi Tingkat Nasional Tahun 2015, guna memperebutkan penghargaan Adi Cipta Tata Wahana Nusantara yang akan diberikan oleh Menteri Perhubungan.
Lomba Penelitian Transportasi Tingkat Nasional Tahun 2015 yang mengambil tema “Efisiensi Biaya Logistik Melalui Transportasi Multimoda” ini diikuti oleh 141 orang peserta kategori SLTA – S1 dan 54 orang peserta kategori S2 – S3. Lomba tersebut merupakan agenda tahunan Badan Litbang Perhubungan, yang telah diselenggarakan untuk ketiga kalinya.
“Kami berharap semua (hasil penelitian yang dilombakan) bukan hanya sekedar angan-angan, tetapi juga bisa segera diterapkan,” tutup Adolf. (DIS)