Berkaitan dengan tingginya kebutuhan tenaga pelaut tersebut, Pemerintah Indonesia terus menggalakkan dan membina Pendidikan dan Pelatihan bagi para pelaut. Salah satunya dilakukan melalui pendidikan dan latihan yang diselenggarakan Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran yang merupakan sekolah kedinasan di lingkungan Badan Diklat Departemen Perhubungan.

Pada tanggal 16 April 2008 bertempat di Kantor Departemen Perhubungan Menteri Perhubungan Jusman Syafii Djamal melantik 40 orang Perwira Remaja lulusan Program D-IV STIP. Jumlah yang dilantik tersebut terdiri dari 27 orang dari jurusan nautika dan 13 orang jurusan teknika. Tercatat sebagai wisudawan terbaik adalah George Gerald Bawole dengan Indeks Prestasi 3,35 dari jurusan Nautika dan Yefrinal dari jurusan teknika dengan IPK : 3,39.

Dalam sambutan pada acara wisuda tersebut, Menteri Perhubungan menyatakan bahwa Undang-undang Pelayaran yang baru saja disahkan DPR RI pada tanggal 8 April 2008 lalu, mengamanatkan pentingnya pendidikan dan pelatihan di bidang pelayaran untuk mewujudkan tercapainya pemenuhan sumber daya manusia yang professional, kompeten, disiplin dan bertanggung jawab serta memenuhi standar internasional. Untuk itu Menhub mengharapkan kesungguhan dan dedikasi semua pihak untuk dengan kesadaran penuh mau melaksanakan ketentuan yang diamanantkan Undang-Undang tersebut.

Sejauh ini dalam meningkatkan kualitas sesuai dengan ketentuan internasional, STIP telah mengadakan kerjasama dengan institusi dalam maupun luar negeri diantaranya adalah Anthony Veeder, Wan Hai, Mitshui O.S.K Line, Humolco Osaka Line (MOL), Briston Tanker Singapore Pte. Ltd, AMFUF (Peningkatan SDM dan tukar menukar SDM di kawasan Asia Pasifik), Tokyo University, Kobe University, Universitas Malaysia Trenggano, serta berbagai maskapai pelayanan nasional (BRD).