Sebuah study yang dilakukan oleh Kadin Riyadh merekomendasikan dibangunnya stasiun kereta api kedua di kota industri kedua di Riyadh untuk menghadapi pergerakan angkutan yang terus bertambah dari Riyadh ke berbagai wilayah sebelah Timur, dan sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan industri yang ada di Riayadh yang berjumlah 1259 industri atau 33% dari jumlah industri yang ada di Saudi Arabia Sebuah study yang dilakukan oleh Kadin Riyadh merekomendasikan dibangunnya stasiun kereta api kedua di kota industri kedua di Riyadh untuk menghadapi pergerakan angkutan yang terus bertambah dari Riyadh ke berbagai wilayah sebelah Timur, dan sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan industri yang ada di Riayadh yang berjumlah 1259 industri atau 33% dari jumlah industri yang ada di Saudi Arabia Study tersebut menekankan perlunya stasiun untuk mengangkut hasil industri dari pelabuhan tempat industri menuju ke wilayah Timur dan selanjutnya menuju ke pasar internasional, yang saat ini bergantung pada kontainer. Kebutuhan penambahan stasiun baru juga terkait dengan pemkembangan ekonomi Saudi dan rencana bergabungnya Saudi Arabia pada WTO serta memberikan peluang bagi komoditi nasional untuk memasuki pasar internasional. Jumlah barang yang telah dikirim dari Riyadh ke Dammam pada tahun 2004 lalu sebanyak 2730 juta ton, 50%nya diangkut melalui jalur kereta api, angkutan dengan kontainer sebanyak 49% dan melalui udara sebanyak 1% saja. Dan diharapkan pada tahun 2014 jumlah barang yang diangkut dari Riyadh ke Dammam bertambah menjadi 4450 juta ton