KRL malam yang mulai dioperasikan adalah KRL jurusan Jakarta-Bogor, berangkat dari Stasiun Bogor pukul 21.00 WIB menuju Stasiun Kota. Kemudian dari Stasiun Kota berangkat pukul 22:35 menuju Depok dan Bogor. Sedangkan KRL jurusan Jakarta-Serpong berangkat dari Stasiun Manggarai pukul 20:50 WIB dan pukul 22:50 WIB.

Menhub menjelaskan, pengoperasian KRL malam ini merupakan sarana alternatif transportasi publik, pada saat harga BBM naik. "Kami mendukung program hemat energi. Ini sesuai permintaan Komisi V DPR agar kami memaksimalkan KRL sebagai angkutan massal," kata Menhub.

Sementara Direktur PT KA Ronny Wahyudi menambahkan, satu rangkaian KRL malam terdiri atas delapan gerbong. Setiap gerbong dijaga oleh satu petugas keamanan dari PT KA. Selain itu, ditempatkan juga satu polisi di setiap KRL malam.

Harga tiket KRL AC Ekonomi malam hari, baik rute Jakarta-Bogor maupun Jakarta-Serpong sama, yaitu Rp 6 ribu/penumpang. Untuk dua bulan pertama, PT KA menargetkan okupansi 50% dari kapasitas 720 (untuk 8 gerbong, bila tiap gerbong untuk 90 penumpang).

Dalam peresmian ini, Menhub beserta para pejabat lainnya sempat menumpang kereta sampai Stasiun Palmerah, Jakarta Pusat. (YFA)